Genggong – MA Model Zainul Hasan sebagai salah satu madrasah swasta di Kabupaten Probolinggo yang melaksanakan program SKS selama ini kurikulum 2013 sebagai acuan kegiatan belajar dan mengajarnya. Tahun ajaran 2022-2023 ini, MA Model menerapkan kurikulum merdeka untuk kelas awal atau kelas X. Pada Kamis, 01 Desember 2022, MA Model melaksanakan program Gelar Karya Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Rahmatan Lil ‘Alamin sebagai wujud implementasi pelaksanaan kurikulum merdeka. Dengan mengusung tema Gaya Hidup Berkelanjutan secara Lurus dan Tegas, proyek ini berjalan dengan lancar dan meriah serta diikuti oleh seluruh santri kelas X serta semua guru yang terlibat.
Proyek ini dimulai September 2022 dengan sub tema Manfaatkan Sampahmu dan Gali Energi Terbarukan. Kegiatan ini bertujuan untuk penguatan karakter Pancasila dan Rahmat bagi seluruh alam siswa, yakni siswa yang beradab, inovatif, kreatif, dan Istiqomah dalam hidup. Secara berkelompok, santri membuat karya-karya tepat guna berdasarkan sub tema yang sudah diberikan.
Karya-karya para santri tersebut di antaranya AC sederhana, kipas angin, kincir angin, biomassa, pembangkit listrik tenaga angin, dan senter. Semua karya terbuat dari bahan sampah tak terpakai. Bahan tersebut berupa daur ulang kertas, botol bekas, kresek, limbah kayu, tempurung kelapa, dan steroform.
“Pembelajaran proyek ini sangat baik, mendapat porsi 30% dalam keseluruhan KBM, siswa dengan potensi masing-masing berusaha mendata masalah lingkungan sekitar dan ditemukan masalah sampah yang lama terurai serta menumpuk dari hari ke hari. Selain itu, masalah sumber energi yang berkurang tiap hari, maka mereka berpikir keras untuk mencari solusi atas masalah tersebut, inovasi dan kreasi yang dilakukan dalam proyek secara konsisten n tegas hingga terwujud produk karya tepat guna baik sebagai miniatur maupun guna langsung,” ujar Agus Supriyanto, M.Pd., selaku Waka kurikulum MA Model. (uru)